Tips ibu yang "alhamdulillah ya sesuatu.." part 2

wah gak terasa ya bu..
ternyata kehamilan cepat banget..
sudah masuk trisemester ketiga?
ayolah... ini ada beberapa tips untuk
menyambut datangnya si buah hati..
- perencanaan kelahiran
untuk persalinan,sudah bisa
ditetapkan dalam hati dan sesuai
kondisi kita mau lahiran normal atau
caesar.
kl menurut dokter kita tidak bisa
lahiran secara normal, karna mungkin
hasil usg menunjukkan bayi sungsang
atau terlilit tali pusar sebaiknya kita
caesar aja.
rencanakan berdua pada suami akan
melahirkan dimana dan persiapkan
perkiraan dana.
jangan lupa menyiapkan plan b
seandainya rumah sakit tempat
melahirkan mereject kita. (ada
beberapa alasan sih..).
rencanakan pula siapa yang akan
bergantian berjaga menemani kita..
- persiapan bekal ke tempat lahiran
bukan cuma baju bayi aja.. tapi
perhatikan baju yang akan kita bawa.
baju kita sebaiknya berkancing
depan.. karena akan memudahkan
saat menyusui dan berganti baju.
biasanya setelah melahirkan, kita
akan merasa kelelahan sangat.
siapkan madu atau sari kurma untuk
mengembalikan energi.
oh ya.. kita akan mengeluarkan
keringat yang dobel banyaknya, jadi
ingtkan yang menjaga kita agar
membawa baju ganti kita setiap
datang berkunjung.
dan ganti baju sesering bila sudah
basah.
baju baby bawa lengkap dengan
peralatan mandinya.
hari pertama dan kedua tidak akan
banyak baju bayi karena pup dan
pipisnya msh sdikit.
- minta pada dokter atau bidan untuk
meletakkan bayi untuk inisiasi
menyusui langsung di dada kita
sesaat setelah ia lahir.
ini akan membantu mengurangi
pendarahan dan melancarkan
keluarnya asi.
- pesankan pada perawat untuk tidak
memberi susu formula. cobalah untuk
menyusui bayi.
memang, hari pertama tidak akan
banyak air susu keluar.
bisa jadi hanya beberapa tetes.
namun ini sudah memenuhi
kebutuhan bayi yang baru lahir
karena lambungnya masih kecil
sekali.
- untuk bayi yang hanya minum asi
tanpa susu tambahan, jangan panik
ya bu bila ia pup lebih sering..
setelah mekonium (pup yang
berwarna hijau kehitaman) habis,
biasanya pupnya berubah mnjadi
hijau kekuningan.
pupnya juga bisa sampai 12 bahkan
15 kali sehari.
jangan panik, selama bayi tidak
menunjukkan reaksi sakit, ini sangat
wajar. jangan berhentikan asi.
namun, bayi yang diberi susu formula
memang pupnya tidak sering.
ini dikarenakan asi sangat mudah
diserap bayi dan langung keluar
sesaat setelah menyusui.
sebanyak dia pipis. setelah masuk
usia 6 minggu atau 2 bulan barulah
pupnya mulai berkurang..
- jangan panik saat ia cegukan,
karena ini efek menyusui yang salah..
daerah aerola puting (yang berwarna
coklat) seharusnya semua masuk ke
dalam mulut bayi, bila tidak maka
akan masuk oksigen saat ia menyusui
sehingga lambung penuh oksigen dan
akhirnya cegukan.
sesaat setelah mnyusui, letakkan bayi
pada posisi di peluk menghadap kita,
kepalanya letakkam di pundak setelah
sendawa letakkan kembali di posisi
tidur.
setelah 2 menit tidak sendawa, tidak
apa apa, letakkan saja kembali ke
posisi tidur. terkadang bayi muntah
saat kita lakukan posisi ini, namun
tidak berbahaya karena posisi
kepalanya di atas.
- susui dengan benar.
karena selakin efek cegukan, bila
tidak semua daerah aerola puting
masuk ke mulut bayi, efek besar
terjadi pada kita.
puting lecet dan akan menyebabkan
kita sulit mnyusui.
tak jarang seakan trauma saat
mrnyusui bisa terjadi.
bila terlanjur lecet, usapkan air
hangat sesudah menyusui dan
oleskan minyak zaitun.
- perhatikan bentuk bra.
tidak semua orang nyaman memakai
bra khusu mnyusui. namun, jangan
paksakan diri memakai bra yang
menjepit bagian tertentu dari
payudara.
ini mengakibatkan air susu terhambat
untuk keluar.
akibatnya, payudara membengkak,
besar sebelah, ada benjolan yang
terasa sebesar telur dan puting sakit
bila disentuh.
ayo lepaskan bra sesaat, peras dada
yang membengkak tadi.. kompres air
hangat dan bila sakitnya tak kunjung
hilang bahkan membuat demam,
minum obar penghilang rasa sakit
seperti asam mefemanat.
ingat bu.. jangan dipakai lagi bra
seperti itu.
oh ya.. ganti bra sesering bila sudah
basah.
terkadang saat menyusui sebelah
kanan, sebelah kiri ikut mengeluarkan
susu, sehingga bra menjadi basah.
ok..
itu saja dulu..
beri asi saja sampai usia 6 bulan..
kita ketemu lg di tips untuk ibu
selanjutnya..

blogger parenting Emak anak 5. belajar terus jadi istri dan emak yang baik..

Berbagi :